KaltimSamarinda

Gubernur Kaltim Minta Posyandu Aktifkan Sistem Deteksi Dini Penyakit

Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud (Foto: Adpim Kaltim)

Editorialkaltim.com – Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud, menekankan pentingnya peran aktif Posyandu dalam mencegah penyakit berbahaya bagi ibu hamil, menyusui, dan remaja putri.

Hal ini disampaikan saat pelantikan pejabat TP PKK, TP Posyandu, Dekranasda, dan Bunda PAUD se-Kalimantan Timur yang berlangsung di Pendopo Odah Etam, Kantor Gubernur Kaltim, Sabtu (15/3/2025).

Rudy mengajak kader Posyandu untuk segera mengimplementasikan sistem deteksi dini atau early warning system guna mengidentifikasi dan mengantisipasi penyebaran penyakit seperti TBC, kanker, dan stunting yang masih menjadi masalah kesehatan utama di daerah tersebut.

“Kita harus segera bertindak proaktif, bukan hanya reaktif setelah masalah muncul. Ini penting untuk mencegah penyakit dan mengatasi masalah stunting yang angkanya masih tinggi di Kaltim,” ujar Gubernur Rudy.

Kaltim, yang dikenal kaya akan sumber daya alam, diungkapkan Rudy, ironisnya masih menghadapi ketimpangan dalam kesehatan masyarakat.

“Kekayaan sumber daya alam harusnya sejalan dengan peningkatan kualitas kesehatan,” tambahnya.

Rendahnya tingkat kesehatan di Kaltim, menurut Gubernur, tidak hanya dipengaruhi oleh faktor ekonomi tapi juga kurangnya sosialisasi dan pendekatan yang efektif tentang gaya hidup sehat kepada masyarakat.

Dengan pendidikan dan penyuluhan yang lebih intensif dari para kader Posyandu, PKK, dan Bunda PAUD, diharapkan akan terjadi penurunan angka stunting yang saat ini masih berada di atas rata-rata nasional.

“Situasi ini bukan masalah tidak ada dana, tapi lebih kepada bagaimana mengedukasi masyarakat untuk mengadopsi pola makan bergizi dan menjalankan program empat sehat lima sempurna,” tutup Rudy.(kar)

Related Articles

Leave a Reply

Back to top button