KaltimSamarinda

Gubernur Kaltim: Anak Kaltim Wajib Sekolah 16 Tahun

Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud (Foto: Adpim Kaltim)

Halokubar.com – Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud (Harum), menegaskan bahwa seluruh anak-anak di Benua Etam wajib menempuh pendidikan selama 16 tahun atau setara dengan jenjang Strata 1 (S1). Hal ini menjadi kebijakan prioritas Pemerintah Provinsi Kaltim di bawah kepemimpinannya bersama Wakil Gubernur Seno Aji.

“Pendidikan 16 tahun wajib bagi anak-anak Kaltim. Kita tidak boleh kalah dari daerah lain,” tegas Gubernur Harum saat memberikan keterangan di Kantor Gubernur Kaltim, baru-baru ini.

Ia menyebutkan bahwa rata-rata target pendidikan di provinsi besar lainnya hanya berkisar 9 hingga 10 tahun. Kaltim, menurutnya, harus berpikir lebih jauh demi mempersiapkan generasi yang mampu bersaing, terutama dalam menghadapi tantangan kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN).

“Kita ingin anak-anak Kaltim tidak hanya tamat SMA, tapi minimal sarjana. Ini bagian dari investasi jangka panjang untuk SDM kita,” ujarnya.

Gubernur Harum menambahkan, kebijakan wajib belajar 16 tahun akan didukung dengan berbagai program strategis, termasuk peningkatan akses pendidikan tinggi, beasiswa, dan pemerataan kualitas sekolah di seluruh kabupaten/kota.

Ia berharap, dengan dorongan kuat dari pemerintah daerah, seluruh masyarakat Kaltim akan terdorong untuk menjadikan pendidikan sebagai prioritas utama bagi anak-anak mereka.

“Kalau mau sukses, pondasinya adalah pendidikan. Kami ingin program ini benar-benar bermanfaat dan mencetak generasi emas Kaltim,” tutupnya.(kar)

Related Articles

Back to top button