Jembatan Pulau Balang Bakal Disulap Jadi Rest Area Instagramable di Jalur Tol IKN

Jembatan Pulau Balang di Kabupaten Penajam Paser (Foto: Dok PU)

Halokubar.con – Jembatan Pulau Balang di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, tak cuma jadi penghubung penting antara Balikpapan dan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Nusantara (IKN). Jembatan ini rencananya juga akan dijadikan rest area yang menawarkan pemandangan menawan bagi pengguna tol menuju IKN.

Anggota Komisi V DPR RI Novita Wijayanti mengaku terkesima usai meninjau langsung progres pembangunan jembatan tersebut yang kini telah mencapai 48,41%. Jembatan ini membentang sepanjang 804 meter dengan lebar 22,4 meter dan memiliki empat lajur kendaraan.

“Menurut saya ini cantik untuk sebuah rest area. Kalau dibuka untuk umum, saya yakin masyarakat akan tertarik berhenti dan berfoto karena pemandangannya luar biasa, jembatannya juga menyambung ke laut,” kata Novita usai kunjungan ke Jembatan Pulau Balang, Senin (28/7/2025).

Novita menyebut, rest area ini bisa menjadi satu-satunya di jalan tol menuju IKN yang menawarkan pemandangan alam sekaligus spot foto menarik. Namun, ia menekankan pentingnya aspek keselamatan dan keamanan di lokasi tersebut.

“Jangan sampai masyarakat foto-foto, tapi lupa ada air di sekeliling. Harus dipasang guardrail atau pengaman di pinggir jembatan, CCTV di beberapa titik, dan lampu penerangan yang memadai. Cantik boleh, tapi keselamatan tetap utama,” tegasnya.

Selain meninjau jembatan, Komisi V DPR juga memantau pembangunan jalan tol menuju IKN. Meski belum selesai sepenuhnya, Novita menilai kualitas jalan sudah baik dan lebar.

“Kita tadi lewat, menurut saya jalan ini bagus. Tapi tetap harus dijaga kualitasnya,” ujarnya.

Ia juga mengingatkan pentingnya sistem drainase dan irigasi untuk mengantisipasi banjir saat musim hujan tiba. “Sekarang belum hujan, jadi saya minta pihak Kementerian PUPR dan mitra segera antisipasi,” imbuhnya.

Penerangan dan CCTV di jalur tol juga jadi perhatian, apalagi jalur ini dikelilingi hutan lebat di kiri-kanannya. Keamanan pengendara, menurut Novita, tak boleh diabaikan.(kar)

Exit mobile version