Sekda Kubar Ayonius Minta OPD Siaga Hadapi Audit BPK

Sekretaris Daerah Kabupaten Kutai Barat, Ayonius (Foto: Kominfo Kubar)

Halokubar.com Sekretaris Daerah Kabupaten Kutai Barat, Ayonius, menegaskan pentingnya kesiapan penuh seluruh pimpinan perangkat daerah dalam menghadapi pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024 oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Kalimantan Timur. Hal ini disampaikan saat entry meeting bersama BPK di Auditorium Aji Tulur Jejangkat, Jumat (11/4/2025).

Dalam arahannya, Ayonius meminta seluruh kepala OPD, camat, hingga lurah tidak meninggalkan tempat selama masa pemeriksaan berlangsung. Ia menekankan bahwa kehadiran mereka sangat dibutuhkan demi kelancaran proses audit yang sedang berjalan.

“Seluruh pimpinan perangkat daerah wajib siaga. Jika dibutuhkan tim audit, harus siap hadir kapan saja. Jangan sampai ada keterlambatan dalam penyerahan dokumen atau informasi yang diminta BPK,” ujar Ayonius.

Menurutnya, keterlibatan langsung kepala dinas dan pejabat terkait sangat menentukan kualitas hasil pemeriksaan. Ia juga mengingatkan agar seluruh dokumen pendukung disiapkan secara lengkap dan tepat waktu. Termasuk saat audit lapangan, Ayonius menegaskan pentingnya pendampingan langsung dari masing-masing OPD.

“Jika BPK melakukan pemeriksaan fisik di lapangan, maka kepala dinas atau pejabat teknis harus ikut turun langsung. Ini agar tidak terjadi miskomunikasi yang bisa menghambat proses pemeriksaan,” tegasnya.

Ayonius menyampaikan bahwa kerja sama dan koordinasi lintas perangkat daerah menjadi kunci utama agar Kutai Barat dapat mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK.

Ia berharap seluruh ASN menunjukkan komitmen dalam mendukung transparansi dan akuntabilitas keuangan daerah.

“Capaian opini WTP tidak datang begitu saja. Itu hasil kerja keras kolektif, dan harus kita jaga bersama dengan disiplin dan kesiapan dalam setiap pemeriksaan,” ungkapnya.

Selain menyampaikan imbauan, Ayonius juga mengapresiasi kehadiran tim BPK RI Perwakilan Kaltim yang dipimpin oleh Pengendali Teknis, Nana Suryana. Ia menyebut kehadiran BPK bukan semata-mata untuk mengaudit, tetapi juga sebagai mitra pembina dalam perbaikan tata kelola keuangan daerah.

Entry meeting ini merupakan bagian dari agenda rutin tahunan sebelum dilakukan pemeriksaan rinci terhadap LKPD Kutai Barat. Pemerintah daerah berharap proses audit tahun ini berjalan lancar dan menghasilkan rekomendasi positif untuk penyempurnaan tata kelola pemerintahan.(kar)

Exit mobile version