Ketua DPR Desak Posyandu Lebih Proaktif Usai Balita Meninggal Karena Cacing
Halokubar.com – Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti kasus meninggalnya seorang balita di Sukabumi, Jawa Barat, akibat cacingan akut. Ia menegaskan perlunya langkah nyata dari posyandu, ketua RT/RW, serta pemerintah daerah untuk lebih proaktif dalam mendeteksi permasalahan kesehatan warganya agar kejadian serupa tidak terulang.
Puan menilai kasus tersebut merupakan alarm bagi semua pihak, terutama perangkat pelayanan dasar kesehatan di tingkat desa dan kelurahan. Ia mendorong agar petugas posyandu tidak hanya menunggu warga datang, tetapi aktif meninjau kondisi kesehatan anak-anak dan keluarga kurang mampu di lingkungannya.
“Kami berharap tim posyandu di setiap desa dan kelurahan bisa lebih proaktif meninjau warganya. Begitu juga ketua RT dan RW harus aktif melaporkan bila ada warga yang membutuhkan pemeriksaan kesehatan atau akses BPJS,” kata Puan dalam konferensi pers usai Rapat Paripurna di Gedung Nusantara, Senayan, Kamis (21/8/2025).
Politisi Fraksi PDI-Perjuangan itu menegaskan, kasus Sukabumi harus menjadi bahan evaluasi besar karena menunjukkan masih banyak masyarakat yang seharusnya mendapat manfaat dari program kesehatan dan sosial, namun nyatanya belum terjangkau. Menurutnya, lemahnya deteksi dini di lapangan membuat warga rentan menghadapi masalah kesehatan serius.
“Ini bukan hanya tanggung jawab keluarga semata, tetapi juga pemerintah dan masyarakat. Kita harus memastikan akses terhadap fasilitas kesehatan dan program jaminan sosial berjalan efektif hingga ke tingkat terbawah,” ujar Puan.
Kasus meninggalnya balita di Sukabumi mendapat sorotan publik setelah terungkap bahwa korban berasal dari keluarga kurang mampu. Sang balita sempat terkendala biaya dan akses jaminan kesehatan sebelum akhirnya meninggal dunia di RSUD Sekarwangi. Peristiwa ini juga menyingkap persoalan mendasar seperti sanitasi yang buruk, kurangnya edukasi kesehatan, dan lemahnya intervensi pemerintah daerah.
Puan menambahkan, tragedi tersebut menjadi pengingat penting bahwa keberadaan posyandu bukan sekadar formalitas, melainkan garda terdepan dalam menjaga kesehatan masyarakat, khususnya anak-anak. Ia mendesak semua pihak terkait agar lebih peka terhadap situasi di lingkungannya dan segera mengambil langkah pencegahan sebelum masalah kesehatan berkembang menjadi fatal.(kar)
