Editorialkaltim.com – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) memastikan kesiapannya menyambut para investor dari berbagai negara. Hal itu ditegaskan Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim, Sri Wahyuni, saat memberikan sambutan dalam acara Welcome Dinner Mahakam Investment Forum (MIF) 2025 di Hotel Novotel Balikpapan, Rabu (8/10/2025).
Acara pembuka dari rangkaian kegiatan investasi terbesar di Kaltim tersebut dihadiri oleh delegasi dari 13 negara, di antaranya Palestina, Pakistan, Bahrain, Belanda, Spanyol, Republik Ceko, Jepang, Tiongkok, Korea Selatan, Australia, Swiss, Singapura, dan Indonesia. Selain itu, turut hadir pejabat pusat dan daerah seperti Direktur Perencanaan BKPM, Deputi Direktur Bank Indonesia Kaltim, para kepala DPMPTSP kabupaten/kota, serta perwakilan instansi vertikal dan perangkat daerah se-Kaltim.
Dalam sambutannya, Sri Wahyuni yang mewakili Gubernur Kaltim menyambut hangat para tamu mancanegara. Ia memperkenalkan berbagai potensi besar Benua Etam, mulai dari kekayaan alam, destinasi wisata unggulan seperti Kepulauan Derawan, hingga keragaman budaya suku Dayak dan Kutai yang hidup harmonis.
“Kalimantan Timur memiliki tiga pusat kemajuan. Samarinda sebagai kota pemerintahan, Balikpapan sebagai kota bisnis, dan Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai masa depan Indonesia,” ujarnya.
Sri Wahyuni menegaskan, Kaltim siap membuka karpet merah bagi investor.
“Dengan potensi besar dan stabilitas ekonomi yang kuat, Kalimantan Timur akan menjadi pusat ekonomi dan budaya baru di Indonesia bagian timur. Pemerintah daerah berkomitmen memberikan dukungan penuh dan menciptakan iklim investasi yang aman, ramah, dan berkelanjutan,” tegasnya.
Ia juga menambahkan, pelaksanaan MIF 2025 menjadi bukti nyata bahwa Kaltim memiliki daya tarik besar di mata dunia internasional. Ajang ini diharapkan mampu membuka peluang kerja sama dan investasi yang berkelanjutan bagi masa depan perekonomian daerah.(kar)
